Laporan Wartawan Tribun Jateng, Akhtur Gumilang
TRIBUNJATENG.COM, SLAWI - Demi mewujudkan bebas sampah tahun 2025, orang nomer satu di Kabupaten Tegal ini rela memunguti sampah yang berserakan di Alun-alun Hanggawana, Kecamatan Slawi, Minggu (30/12/2018) kemarin.
Ya, dia adalah Bupati Tegal, Umi Azizah yang juga kini terpilih memimpin Kabupaten Tegal untuk periode 2019-2024.
Umi tanpa ragu dan malu rela menyusuri sepanjang alun-alun untuk memungut sampah di tengah keramaian Alun-alun.
Aksi itu dilakukan untuk memotivasi masyarakat Kabupaten Tegal supaya dapat meminimalisir buang sampah sembarangan.
"Gerakan bersih-bersih ini ada dalam perintah agama. Karena kebersihan sebagian dari iman," kata Bupati Tegal, Umi Azizah, di sela-sela pengumpulan sampah.
Saat gerakan bersih-bersih, Umi didampingi juga Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes), Hendadi Setiaji, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Agus Subagyo, dan sejumlah camat di Kabupaten Tegal.
Dihadapan ratusan pengunjung Alun-Alun, Umi menuturkan untuk mewujudkan Kabupaten Tegal bebas sampah perlu adanya sinergitas bersama.
Sebab, dia menilai bahwa gerakan bebas sampah tidak hanya bisa mengandalkan pemerintah saja karena masyarakat pun harus terlibat di dalamnya.
"Ketika gerakan ini kita gelorakan bersama, dan diterapkan secara rutin. Insya Allah apa yang kita cita-citakan akan terwujud. Saya tidak apa-apa harus memungut sampah, biar masyarakat sungkan dan ikut bergerak," ungkapnya.
Umi berharap, tahun 2025 mendatang, Kabupaten Tegal harus bebas sampah.
Untuk menyukseskan gerakan itu, maka harus diawali sejak dini karena sebuah budaya harus dilakukan dari hal terkecil, sehingga bisa berkelanjutan menjadi kebiasaan.
"Dengan adanya gerakan ini, semoga Kabupaten Tegal ke depan semakin nyaman, indah, bersih dan sehat," harapnya.
Ketua Panitia Gerakan Kabupaten Tegal Bebas Sampah Tahun 2025, Budi Hermanto mengatakan, komunitas ini berawal dari perkumpulan bank-bank sampah dan penggiat lingkungan yang ada di setiap desa di Kabupaten Tegal.
Saat ini, bank desa sudah mulai berjalan san memiliki tujuan untuk meminimalisir sampah yang masuk ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA).
"Karena sampah di TPA, mayoritas bersumber dari sampah rumah tangga. Misi kami, tahun 2025 Kabupaten Tegal harus bebas sampah," tandasnya. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul Demi Wujudkan Bebas Sampah 2025, Bupati Tegal Turun Langsung Pungut Sampah di Alun-alun, http://jateng.tribunnews.com/2018/12/31/demi-wujudkan-bebas-sampah-2025-bupati-tegal-turun-langsung-pungut-sampah-di-alun-alun.
Penulis: Akhtur Gumilang
Editor: muslimah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar